Diintimidasi Taksi Bandara

Ratusan Driver Go Car 'Unjuk Kekuatan' di Pekanbaru

PEKANBARU (MR) - Aksi intimidasi yang dilakukan pengemudi taksi konvensional terhadap driver taksi online Go Car kembali terjadi di Pekanbaru, Riau.
 
Senin (22/1/2018) siang, salah seorang driver Go Car dicegat dan keluarganya  mengalami kekerasan yang diduga  dilakukan pengemudi taksi konvensional di Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru.
 
Korban pemukulan adalah Jerri Simorangkir, kerabat dari driver taksi online yang baru datang dari luar Riau.  Saat dikonfirmasi, Ia mengaku datang ke Pekanbaru dalam rangka urusan kerja. 
 
"Pas saya di mobil udah mau keluar dari areal bandara, kami dihadang. Tiba-tiba ada yang mengambil kunci mobil adik saya. Saya enggak terima ya sudah saya keluar dari mobil dan mereka malah mengepung saya dan memukul saya," ungkapnya. 
 
Ia menjelaskan dirinya sudah melaporkan kejadian ke Polresta, bahkan sudah melakukan visum. "Saya sudah divisum, menunggu hasilnya lagi," pungkasnya. 
 
Dari pengamatan dilapangan, terlihat wajah korban mengalami lebam dan  mata sebelah kiri merah. Pelipis mata juga tampak merah membiru. 
 
Aksi kekerasan dan intimidasi ini ratusan sopir taksi online melakukan aksi solidaritas di jalan Cut Nyakdien, tepatnya Perpustakaan Soeman HS.
 
Oni (32) salah seorang pengemudi taksi online mengatakan, pemukulan itu terjadi kepada keluarga dari pengemudi taksi online. 
 
"Jadi ceritanya itu teman kita yang sopir online ini datang ke bandara menjemput abangnya. Ternyata pas di areal bandara mereka dicegat dan akhirnya terjadi pemukulan tersebut," ujarnya. 
 
Ia menjelaskan, ratusan driver berkumpul sebagai bentuk solidaritas kepada sesama pekerja taksi online.
 
 "Makanya kita ini pada ngumpul semua. Kita ingin kasus ini diusut tuntas. Bukan hanya sekali dua kali, tapi kejadian ini sudah berkali-kali," terangnya. (pjcnews)




[Ikuti Monitorriau.com Melalui Sosial Media]






Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0853-6543-3434/0812-6686-981
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan Monitorriau.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan