Riau

UAS Bakal Dapat Gelar Datuk Seri Ulama Setia Negara

Ustad Abdul Somad (UAS)
PEKANBARU (MR) - Saat ini siapa yang tidak mengenal Ustad Abdul Somad (UAS). Agenda ceramahnya selalu diburu, karena selain ustad asal Pekanbaru Riau ini dakwahnya lugas, berbobot, jenaka dan berlogat melayu, kesederhanaannya juga menjadi daya tarik tersediri bagi jemaah.
 
Tampilan dakwah ustad alumni Maroko dan Mesir ini yang selalu tampil dalam citra Melayu sangat kental ini juga menjadi ketertarikan buat Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau, hingga memutuskan memberi gelar adat kepada UAS. 
 
Ketua Majelis Kerapatan Adat Melayu Riau, H  Al Azhar mengatakan, niat awal pemberian gelar ini, sudah berlangsung sejak dua bulan yang lalu. Bahkan pemberian gelar adat ini dinilai sudah patut dan layak. 
 
"Pemberian gelar adat ini kita nilai sudah patut dan layak. Orang yang berjasa kepada negeri Melayu bukan hanya bicara tentang adat, tetapi mampu menampilkan atau menaburkan Melayu khususnya dalam dakwah di tengah masyarakat. Kami juga menilai bahwa Ustad Abdul Somad adalah sosok yang setia kepada negara dan beliau mempunyai kewajiban untuk menjaga marwah Melayu, apabila ustad Abdul Somad kena cubit maka kita di LAMR juga merasa sakit juga," ungkap Al Azhar, Kamis (1/2/2018). 
 
Sementara itu, tim perumus pemberian gelar adat, H Taufik Ikram Jamil menambahkan, sedikitnya ada 10 usulan gelar adat yang akan diberikan kepada Ustad Abdul Somad, namun hanya satu gelar adat yang patut diberikan kepada UAS.
 
"Ada 10 usulan gelar adat yang kita berikan kepada Ustad Abdul Somad, tetapi usulan tersebut mengerucut menjadi tiga dan akhirnya pemberian gelar adat itu satu pilihan yakni dengan nama Datuk Seri Ulama Setia Negara yang maknanya orang yang patut sebagai ulama yang bercahaya yang penuh dengan ilmu agama," ungkap Taufik Ikram Jamil.
 
Sedangkan Hj Zailani Agus mengatakan, sebelumnya pihaknya di LAM Riau secara resmi atau secara ada melakukan pinangan kepada Ustad Abdul Somad untuk mendapatkan gelar adat dari LAM Riau. 
 
"Kami telah melakukan pinangan kepada Ustad Abdul Somad dengan membawa tepak sambil menyampaikan niat kita dalam pemberian gelar adat. Pemberian gelar adat ini adalah kali pertama adat kepada ulama yakni kepada Ustad Abdul Somad. Memang kita banyak ulama, tetapi ustad Somad begitu membumi tentang dakwah Islam, dalam jasa beliau itulah kami di LAMR memberikan penambalan gelar adat," ujar Zainali Agus.
 
Pemberian gelar adat kepada Ustad Abdul Somad ini diperkirakan akan digelar pada 20 Februari 2018 mendatang. 
Sementara itu, Ketua Lembaga Adat Melayu (LAM) Kota Pekanbaru Yose Sarizal, turut mengapresiasi gelar adat yang bakal diberikan kepada Ustad Abdul Somad tersebut.
 
"Kategori itu menurut saya sudah pantas untuk disematkan kepada beliau, kerena beliau sudah menasionalkan Riau melalui jalur dakwah sehingga menjadi luas dan perlu kita dukung gelar adat tersebut," ungkap Yose Sarizal. 
 
Bahkan menurut Yose lagi, tidak menutup kemungkinan kepada orang-orang yang berjasa kepada bumi melayu ini juga mendapatkan gelar yang serupa dan sesuai.
 
"Tidak menutup kemungkinan bemberian gelar adat tersebut juga diberi kepada orang-orang yang telah berjasa terhadap bumi lancang kuning ini,  kita juga mempunyai agenda yang sama yakni kita berencana akan memberi pemberian gelar adat kepada Kapolda Riau kita usulankan juga kepada LAM Riau dan ini sedang kita bahas," tutup Yose. 
 
 
 
 
Sumber: halloriau.com




[Ikuti Monitorriau.com Melalui Sosial Media]






Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0853-6543-3434/0812-6686-981
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan Monitorriau.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan